Berikut Cara Menanam Bunga Euphorbia dengan benar, tidak tahu menurut para master tanaman bunga apakah cara ini sudah benar atau sudah betul hehehe.
- Menyiapkan pot yang ukuran besar diameter lingkarannya seimbang dengan pohon Bunga Euphorbia. Yang utama dari pot itu harus memiliki lubang di bagian dasar untuk membuang kelebihan air, kalau tidak ada lubang di bawah di jamain dalam 3 hari akarnya akan membusuk.
- Masukkan pecahan genting, pecahan keramik, pecahan batu bata atau kerikil yang jumlahnya asal menutup lubang, karena tujuannya untuk mencegah air tidak menggenang di dasar pot dan media tanamnya tidak ikut keluar terbawa air karena tersaring oleh pecahan genting .
- Isi pot dengan media Tanah, pasir dan Arang sekam padi, perbandingannya seimbang ( 1:1:1 ), jumlahnya kira-kira setengah dari tinggi pot.
- Ambil bibit euphorbia bisa dari stek atau dari bibit yang sudah berakar.
- Masukkan euphorbia ke media tanam dengan posisi tegak.
- Tambahkan media tanam hingga tersisa 3 – 5 Cm dari permukaan bibir pot, lalu siram air sampai media tanam terlihat basah, selanjutnya letakan tanaman baru tersebut di tempat teduh selama setelah seminggu boleh dipindah ke tempat yang terkena sinar matahari penuh.
Penyinaran penuh ternyata merangsang euphorbia berbunga lebat. Untuk itulah, sebaiknya letakkan pot euphorbia di tempat terbuka dengan sinar matahari penuh dan sirkulasi udara di sekitarnya bagus. Hasilnya, sejak dipindahkan selama seminggu akan muncul bunga-bunga di sela-sela tajuknya. Sebulan kemudian, bunga-bunganya muncul serempak menyesaki setiap daunnya.
Penyiraman dapat diberikan setiap hari dengan memakai sprayer atau gembor, agar cipratan air yang keluar halus, sehingga tidak merusak daun dan memuntahkan sebagian media tanamnya, tapi tidak pakai alat sprayer atau gembor juga tidak apa – apa, asalkan penyiraman dengan hati – hati jangan asal guyur saja.